Budisatrio Akan Segera Membentuk Kepengurusan Perbasi yang Lebih Banyak Perempuan

Budisatrio Djiwandono telah terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi) untuk periode 2024-2028. Ia berencana untuk segera membentuk kepengurusan baru yang lebih inklusif dengan melibatkan lebih banyak perempuan. Keputusan ini diambil setelah ia menjadi satu-satunya calon dalam Musyawarah Nasional (Munas) Perbasi.

Setelah ditetapkan sebagai Ketua Umum, Budi, demikian ia biasa dipanggil, akan segera membentuk kepengurusan dalam waktu 30 hari ke depan. Bagi Budi, cinta terhadap olahraga basket merupakan kriteria utama dalam memilih anggota kepengurusan. “Seperti yang saya sampaikan dalam visi dan misi saya, kami ingin kepengurusan ini mencerminkan para putra-putri terbaik bangsa yang memiliki cinta yang mendalam terhadap basket,” ujar Budi kepada wartawan di Hotel Grand Mercure Kemayoran, Jakarta Pusat, setelah Munas Perbasi pada Selasa (29/10/2024).

“Bagi saya, hal tersebut sangat mendasar. Mereka harus merasa terpanggil untuk bergabung karena mereka mencintai olahraga ini dan ingin bersama-sama mengembangkan basket demi kebanggaan negara. Itu adalah kriteria utama yang saya cari,” tambahnya.

“Selain itu, dalam misi saya, saya juga menekankan tema inklusif. Hal ini penting bagi PP Perbasi untuk mencerminkan semangat keberagaman dan persatuan Indonesia,” lanjut Budi.

“PP Perbasi yang saya idamkan harus terdiri dari para pemimpin terbaik dari berbagai latar belakang suku, agama, budaya, serta daerah yang memiliki cinta terhadap basket, cinta tanah air, dan cinta Merah Putih. Mereka harus memiliki kredibilitas dan integritas tinggi dalam menjalankan tugas ini dengan tulus, terbuka, dan penuh keyakinan bahwa mereka ingin memberikan yang terbaik,” ungkap pria berusia 43 tahun tersebut.

Budi juga berencana untuk melibatkan lebih banyak perempuan dalam kepengurusan PP Perbasi. Pada masa sebelumnya, PP Perbasi di bawah kepemimpinan Danny Kosasih telah menunjuk Nirmala Dewi sebagai Sekretaris Jenderal.

“Kami akan mengikuti program FIBA, organisasi internasional olahraga basket, yang juga mendorong keterlibatan lebih banyak perempuan dalam dunia basket. Ini juga sesuai dengan misi saya untuk membawa lebih banyak wanita ke dalam kepengurusan PP Perbasi ke depan,” jelas Budi.

Dengan semangat yang tinggi dan visi yang inklusif, Budi siap memimpin PP Perbasi menuju prestasi yang lebih gemilang di masa depan. Semoga dengan adanya kebijakan yang lebih inklusif ini, olahraga basket Indonesia dapat semakin berkembang dan menjadi lebih representatif bagi seluruh masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *