Ducati memberikan peringatan kepada Honda menjelang musim MotoGP 2025 yang akan datang. Membangun motor yang hebat memang tidak bisa dilakukan dengan cepat oleh pabrikan Jepang tersebut. Honda masih belum mampu menunjukkan performa terbaiknya di musim lalu, bahkan mereka belum bisa masuk ke posisi lima besar. Pencapaian terbaik Honda adalah finis kedelapan pada MotoGP 2004, yang dicapai oleh pembalap dari tim LCR Honda, Johann Zarco.
Untuk meningkatkan performa motor mereka, Honda melakukan langkah dengan merekrut mekanik dari tim lain. Salah satunya adalah Romano Albesiano yang didatangkan dari Aprilia untuk bergabung dengan tim Honda. Bos Ducati, Gigi Dall’Igna, memberi peringatan kepada Honda bahwa membangun motor yang hebat membutuhkan waktu dan kerja keras. Dall’Igna memberikan dukungan kepada Albesiano dengan mengatakan bahwa tantangan yang dihadapi olehnya sangat besar. Meskipun secara finansial Honda memiliki keunggulan, namun mereka juga harus menghadapi perbedaan dalam mentalitas dan filosofi kerja.
Dall’Igna menyadari bahwa membangun motor yang kompetitif tidaklah mudah. Dibutuhkan waktu untuk membangun struktur yang kuat dan efisien. Penting untuk memiliki orang-orang yang mampu menghasilkan ide-ide baru dan solusi kreatif. Semua hal ini tidak bisa dicapai dalam semalam, butuh kerja keras dan kesabaran.
Musim MotoGP baru akan segera dimulai pada bulan Maret 2025, dengan balapan di Thailand sebagai seri pembuka. Honda harus bekerja ekstra keras untuk meningkatkan performa mereka dan bersaing dengan pabrikan lainnya. Semoga dengan kerja keras dan dedikasi, Honda dapat meraih hasil yang memuaskan di musim yang akan datang.