Duet Maut Francesco Bagnaia dan Marc Marquez di MotoGP 2025

Garasi tim Ducati Lenovo musim ini dipenuhi oleh para bintang juara dunia yang mengesankan. Keberadaan Marc Marquez, yang telah meraih gelar juara dunia sebanyak delapan kali, tentu menjadi sorotan utama. Kolaborasi antara Bagnaia dan Marquez di tim Ducati Lenovo telah menghasilkan total 11 gelar juara dunia. Bagnaia, yang telah meraih dua gelar juara dunia MotoGP dan satu gelar Moto2, serta Marquez, yang telah meraih enam gelar juara dunia MotoGP, satu gelar Moto2, dan satu gelar 125cc, membuat tim ini memiliki koleksi gelar juara dunia terbanyak di MotoGP.

Menangani tim yang dipenuhi oleh para juara dunia tentu bukan tugas yang mudah. Namun, pelatih pembalap Ducati, Manuel Poggiali, memastikan bahwa baik Francesco Bagnaia maupun Marquez akan diperlakukan dengan adil. Poggiali mengakui bahwa Ducati merasa tertantang untuk mempertahankan status mereka sebagai juara dunia. “Meskipun kami memiliki sejarah yang gemilang dengan total 11 gelar juara dunia, kami lebih fokus pada masa kini. Kami ingin terus meraih gelar juara dunia,” ujar Poggiali.

Poggiali menegaskan bahwa Ducati tidak akan memberikan prioritas kepada salah satu pembalap. Baik Bagnaia maupun Marquez akan mendapatkan perlakuan yang sama, termasuk dalam hal materi dan dukungan teknis. “Kami berusaha untuk mengelola kedua pembalap ini dengan sebaik mungkin, memberikan mereka perlakuan yang sama, memberikan materi yang setara, dan memastikan bahwa mereka dalam kondisi pribadi terbaik untuk dapat berkompetisi dengan maksimal,” jelas Poggiali.

Menurut Poggiali, meskipun Ducati memberikan dukungan sebaik mungkin kepada kedua pembalapnya, pada akhirnya yang akan menentukan siapa yang terbaik adalah performa mereka di lintasan balap. Ducati hanya bisa memberikan dukungan sebaik mungkin, namun hasil akhirnya tetap ditentukan oleh kemampuan dan kerja keras dari Bagnaia dan Marquez.

Poggiali juga menegaskan bahwa tidak ada ‘anak emas’ di tim Ducati. Dengan perlakuan yang sama, Bagnaia dan Marquez memiliki kesempatan yang sama untuk membuktikan kemampuan terbaik mereka dan bersaing meraih gelar juara dunia. “Kami tidak akan membedakan perlakuan antara Bagnaia dan Marquez. Mereka berdua memiliki kesempatan yang sama untuk meraih gelar juara dunia,” tambah Poggiali.

Dengan semangat persaingan yang sehat dan dukungan penuh dari tim, Bagnaia dan Marquez siap untuk menunjukkan performa terbaik mereka di lintasan balap. Mereka berdua memiliki tujuan yang sama, yaitu meraih gelar juara dunia untuk tim Ducati Lenovo. Semoga kolaborasi antara Bagnaia dan Marquez dapat menghasilkan hasil yang memuaskan bagi tim dan para penggemar MotoGP.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *