Francesco Bagnaia mengatakan bahwa kolaborasinya dengan Marc Marquez di tim Ducati bisa menjadi luar biasa atau malah berujung pada bencana. Marquez pun memberikan tanggapannya terhadap pernyataan tersebut. Keduanya akan menjadi rekan setim di MotoGP untuk musim 2025 dan 2026. Namun, dengan reputasi yang dimiliki oleh kedua pebalap yang sama-sama telah meraih gelar juara dunia, ada kekhawatiran bahwa kerja sama Bagnaia-Marquez akan memunculkan rivalitas yang sangat intens.
Beberapa waktu yang lalu, legenda MotoGP Valentino Rossi, yang juga merupakan mentor dan teman dekat Bagnaia, menyatakan bahwa beberapa pebalap merasa kecewa dengan Ducati karena memilih merekrut Marc Marquez. Sebab, Ducati selama ini lebih fokus pada mengorbitkan pebalap muda ke dalam tim pabrikan, seperti Jorge Martin dan Marco Bezzecchi yang sudah menunggu kesempatan mereka.
Bagnaia sendiri selalu menekankan pentingnya harmoni di dalam garasi setelah kepastian kehadiran Marquez di tim Ducati. Menjelang balapan MotoGP Austria 2024, Bagnaia mengungkapkan bahwa menjadi rekan setim dengan Marc Marquez bisa menjadi bencana jika terjadi perselisihan di antara mereka. “Saya rasa bisa menjadi sangat baik atau malah berujung pada bencana,” ujar Bagnaia, yang telah meraih gelar juara dunia sebanyak tiga kali. “Mungkin akan menjadi bencana jika kami saling berteriak atau berdebat. Namun, kami adalah pebalap yang cerdas dan saya yakin kami akan bisa beradaptasi dengan baik.”
Sebelum berbagi garasi di Ducati, Marc Marquez akan bersaing dengan Bagnaia di lintasan Red Bull Ring mulai hari ini hingga Minggu mendatang. Marquez hanya berharap agar kerja sama mereka dengan Bagnaia nantinya dapat berjalan dengan lancar. “Saya berharap hubungan kami di dalam garasi akan baik dan pada akhirnya, kompetisi di antara kami akan meningkatkan performa kedua pebalap,” ungkap Marquez seperti dilansir oleh Crash. “Ini adalah hal yang selalu terjadi, dan akan terus seperti itu. Saya bisa belajar banyak darinya, terutama karena dia adalah pebalap terbaik di Ducati,” tambah Marquez.
Dengan begitu, dapat disimpulkan bahwa meskipun ada ketegangan dan kekhawatiran akan kemungkinan terjadinya rivalitas di antara mereka, Bagnaia dan Marquez optimis bahwa mereka akan mampu bekerja sama dengan baik di tim Ducati. Semoga kerja sama mereka dapat menghasilkan hasil yang memuaskan di lintasan balap.