Manchester United, salah satu klub sepak bola tersukses di Inggris, dikenal dengan gaya permainan menyerang dan pemain sayap dinamis yang mampu menciptakan peluang dan mencetak gol. Namun, dalam beberapa musim terakhir, klub kesulitan menemukan pemain yang konsisten di sayap, dengan Antony gagal tampil mengesankan dan Jadon Sancho menghadapi kemungkinan meninggalkan klub. Alhasil, Setan Merah terpaksa menjajaki kemungkinan merekrut pemain sayap baru, dengan Michael Olise dari Crystal Palace dianggap sebagai target potensial.
Kepergian Sancho khususnya akan menjadi pukulan telak bagi Manchester United. Pemain sayap muda Inggris ini dikontrak dengan ekspektasi tinggi musim panas lalu tetapi gagal memenuhi ekspektasi di musim debutnya. Rumor keretakan hubungan dengan manajer Erik ten Hag semakin memicu spekulasi bahwa Sancho mungkin akan meninggalkan Old Trafford. Kepergiannya akan meninggalkan kekosongan di sayap kanan yang perlu diisi dengan pengganti yang berkualitas.
Demikian pula, penampilan buruk Antony musim lalu membuat Manchester United membutuhkan penguatan di sayap. Pemain sayap asal Brazil ini gagal memberikan pengaruh yang signifikan pada musim pertamanya di klub dan perlu meningkatkan performanya secara signifikan jika ingin mendapatkan tempat reguler di starting lineup. Dengan keraguan atas kemampuannya untuk memberikan penampilan yang konsisten, klub perlu mempertimbangkan opsi alternatif untuk memperkuat opsi serangan mereka.
Mengingat perkembangan ini, pemain legendaris Manchester United Lee Sharpe telah menyarankan Michael Olise sebagai solusi potensial untuk kesengsaraan pemain sayap klub. Pemain sayap muda Prancis ini tampil mengesankan di Crystal Palace dan berpotensi memberikan pengaruh di klub besar seperti Manchester United. Dengan kecepatan, keterampilan, dan ketajamannya dalam mencetak gol, Olise dapat memberikan semangat kreatif yang kurang dimiliki tim dalam beberapa musim terakhir.
Sisi positifnya, kedatangan Olise bisa memberikan dorongan segar pada permainan menyerang Manchester United dan memberikan dimensi baru pada lini depan mereka. Kemampuannya dalam menghadapi pemain bertahan, memberikan umpan-umpan kunci, dan mencetak gol dari jarak jauh bisa menjadikannya aset berharga bagi tim. Selain itu, keserbagunaannya untuk bermain di sayap atau peran sentral akan memberikan manajer lebih banyak fleksibilitas dalam pemilihan timnya.
Namun, ada juga potensi kelemahan dalam merekrut Olise.Sebagai pemain muda dengan pengalaman terbatas di level tertinggi, ia mungkin kesulitan beradaptasi dengan tuntutan bermain di klub besar seperti Manchester United.Tekanan untuk tampil minggu demi minggu, serta ekspektasi dari para penggemar dan media, bisa menjadi tantangan bagi pemain sayap berbakat ini.Selain itu, selalu ada risiko yang terkait dengan perekrutan pemain muda, karena tidak ada jaminan bahwa mereka akan memenuhi potensi mereka.
Potensi hengkangnya Jadon Sancho dan buruknya performa Antony membuat Manchester United menjajaki kemungkinan merekrut winger anyar.Michael Olise telah diidentifikasi sebagai kandidat yang cocok untuk mengisi peran ini, dengan kecepatan, keterampilan, dan kemampuan mencetak gol menjadikannya pilihan yang menarik.Meskipun ada potensi risiko yang terkait dengan penandatanganan pemain muda seperti Olise, potensi keuntungannya bisa lebih besar daripada kerugiannya.Pada akhirnya, terserah pada pengambil keputusan klub untuk memutuskan apakah akan melanjutkan transfer ini dan apakah Olise cocok untuk Manchester United.