Hawks Berani Tukar Dejounte Murray, Ini Alasannya

Manajemen Atlanta Hawks memberi waktu dua musim kepada duet Trae Young dan Dejounte Murray untuk beraksi di lapangan belakang. Namun, kabar buruk datang saat mereka resmi memisahkan diri dari Murray dengan menukarnya ke New Orleans Pelicans. Berita ini pertama kali dikabarkan oleh ESPN. Yang menarik adalah, aset yang diberikan Pelicans tidak sebanding dengan performa solid Murray selama dua musim berseragam Hawks. Pelicans hanya memberikan dua hak pilih draft ronde pertama tahun 2025 milik Los Angeles Lakers dan 2027 yang akan ditentukan apakah milik Hawks atau Milwaukee Bucks.

Selain itu, Pelicans juga mengirimkan Larry Nance Jr., E.J. Liddell, dan Dyson Daniels ke Hawks sebagai bagian dari kesepakatan tersebut. Meskipun Nance dan Daniels cukup mendapatkan kesempatan bermain di Pelicans, namun mereka bukanlah pengganti yang sepadan untuk Murray. Dalam dua musim bersama Hawks, Murray tampil impresif dengan mencatat rata-rata 21,5 poin, 5,3 rebound, 6,4 assist, dan 1,5 steal per pertandingan. Performa Murray juga meningkat, terutama dalam akurasi tembakan tripoin yang mencapai 35 persen, lebih tinggi dari saat ia membela San Antonio Spurs.

Keputusan manajemen Hawks untuk membubarkan duet Young-Murray diduga karena kegagalan tim dalam dua musim terakhir. Hawks gagal mencapai hasil yang memuaskan di playoff dan bahkan tidak lolos ke babak Playoff tahun ini setelah finis di peringkat 10 klasemen Wilayah Timur. Sejak penampilan gemilang pada Final Wilayah Timur pada 2021, Hawks gagal menang dalam seri playoff apapun.

Murray sendiri baru saja memperpanjang kontraknya dengan Hawks tahun lalu, dengan nilai kontrak empat musim senilai AS$114 juta. Kehadirannya di Pelicans akan menjadi tambahan berarti, melengkapi skuad yang telah memiliki C.J. McCollum, Brandon Ingram, Zion Williamson, Trey Murphy, dan Herbert Jones.

Hal ini juga menandai perubahan arah manajemen Hawks, yang sebelumnya telah melakukan berbagai pergerakan seperti menukar A.J. Griffin ke Houston Rockets untuk mendapatkan Nikola Djurisic, serta mendapatkan hak pilih pertama NBA Draft 2024 untuk Zaccharie Risacher.

Dengan adanya perubahan ini, semoga Hawks dapat bangkit dan kembali bersaing di level yang lebih baik di musim mendatang. Namun, bagi para penggemar, keputusan ini mungkin masih mengecewakan, terutama bagi yang menyukai duet Young-Murray yang potensial. Semoga kedua pemain tersebut dapat meraih kesuksesan di tim baru mereka masing-masing.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *